Pimpinan FKIP ULM Hadiri Pertemuan Sela Forkom FKIP se-Indonesia Tahun 2024

02-05/05/2024

Foto bersama peserta Pertemuan Sela Forum Komunikasi (Forkom) FKIP se-Indonesia tahun 2024 pada sesi pembukaan (doc. panitia)

Bandar Lampung – Jajaran pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) diantaranya Dekan, Sunarno Basuki; Wakil Dekan Bidang Akademik, Deasy Arisanty; Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan, Dharmono; Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ali Rachman menghadiri Pertemuan Sela Forum Komunikasi (Forkom) FKIP Negeri se-Indonesia tahun 2024 yang dilaksanakan di Hotel Rodison dan Universitas Lampung (Unila), Bandar Lampung pada 2-5 Mei 2024. Tuan Rumah pertemuan ini adalah FKIP Unila. Agenda utama dalam pertemuan ini meliputi kegiatan Dialog Nasional, Rapat Pimpinan, Kunjungan ke Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Lampung, agenda dharmawanita, serta silaturahim.

Kegiatan Dialog Nasional dilangsungkan di Aula FKIP Unila dengan menghadirkan pembicara utama, Guru Besar sekaligus Rektor Unila, Lusmelia Afriani dan Direktur Sumber Daya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), Muhammad Sofwan Effendi. Dialog Nasional dilangsungkan pada Jumat, 2 Mei 2024 mulai pukul 08.30-11.00 WIB. Kegiatan lainnya, Rapat Pimpinan, juga dilaksanakan di FKIP Unila pada hari yang sama mulai pukul 13.30-15.00 WIB.

Rapat Pimpinan terdiri dari 4 rapat yaitu rapat dekan, rapat wakil dekan bidang akademik, rapat wakil dekan bidang umum dan keuangan, serta rapat dekan bidang kemahasiswaan dan alumni. Dalam rapat para dekan, menurut Dekan FKIP ULM, Sunarno Basuki, ada tiga hal penting yang menjadi pembahasan, yaitu mengenai kesulitan FKIP dalam merekrut mahasiswa asing sehingga diperlukan strategi khusus untuk mengatasi hal tersebut. “Strategi yang akan disusun ini menjadi pekerjaan rumah bagi para dekan menuju Pertemuan Puncak Forkom FKIP se-Indonesia di Universitas Sriwijaya (Unsri) pada 19-22 September mendatang,” jelasnya.

Hal kedua yang menjadi pembahasan adalah mengenai pembiayaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang berasal dari pemerintah daerah dalam skema kesepakatan kerjasama. Skema semacam ini sebelumnya pernah dilaksanakan pada 2018-1019 namun dianggap kurang efektif karena pembayaran yang lambat dari pemerintah daerah. Diharapkan jika skema ini diterapkan kembali, kendala serupa bisa diantisipasi. Hal lainnya yang dibahas pada rapat ini adalah penilaian akreditasi internasional yang ternyata tidak bisa diselaraskan dengan skor penilaian dari Lembaga Akreditasi Pendidikan (Lamdik). Dengan demikian, Program Studi (PS) harus melakukan dua akreditasi jika ingin terakreditasi secara nasional dan internasional. Hal tersebut tentu terasa melelahkan untuk dijalani. Terkait hal ini, menurut Sunarno Basuki, pada Pertemuan Puncak, Ketua Lamdik direkomendasikan untuk hadir dan memberikan penjelasan.

Di rapat pimpinan para wakil dekan bidang akademik, Wakil Dekan dari FKIP ULM, Deasy Arisanty menyampaikan sejumlah rekomendasi penting dari rapat ini, diantaranya (1) pembahasan mengenai kerjasama internasional yang berkaitan dengan penelitian dan pengabdian, (2) rencana kuliah tamu antar universitas anggota Forkom FKIP, dan (3) lembaga akreditasi internasional untuk PS di FKIP. Menurutnya terkait tiga hal tersebut, FKIP ULM merespon dengan baik untuk menindaklanjuti.

Pada rapat wakil dekan bidang umum dan keuangan, Wakil Dekan FKIP ULM, Dharmono menyampaikan bahwa ada dua hal penting yang dibahas, yaitu (1) penyamaan persepsi mengenai pembayaran honor pengelola keuangan di tingkat fakultas, dan (2) penyamaan persepsi mengenai alokasi anggaran pengembangan institusi dalam pengelolaan keuangan PPG. Menurut Dharmono, pembahasan lebih lanjut mengenai hal ini akan dilakukan pada pertemuan para wakil dekan bidang umum dan keuangan di Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS), Solo, sebelum Pertemuan Puncak.

Sementara itu, dalam rapat para wakil dekan bidang kemahasiswaan dan alumni yang juga dihadiri Wakil Dekan FKIP ULM, Ali Rachman, diputuskan mengenai lomba yang dapat diikuti mahasiswa pada pertemuan puncak Forkom nanti, diantaranya lomba microteaching (pembelajaran mikro), lomba video pembelajaran, lomba debat bahasa Indonesia, lomba debat bahasa Inggris, lomba karya tulis ilmiah, lomba tari kreasi, dan lomba vokal solo. (admin)

Dekan dan Wakil Dekan FKIP ULM pada Pertemuan Sela Forkom FKIP se-Indonesia Tahun 2024 di Bandar Lampung (doc. Ali Rachman)

About the Author

You may also like these