15/07/2024
Semarang – Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pengelolaan kerja sama tingkat fakultas, Unit Pengelola Kerja sama dan Hubungan Masyarakat (UPKH) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) mengadakan kunjungan penolokukuran ke Biro Inovasi dan Kerja Sama (BIKS) Universitas Diponegoro (Undip) pada 15 Juli 2024 mulai pukul 10.00 WIB. Tim UPKH yang terdiri dari Emma Rosana Febriyanti (Ketua), Dewi Dewantara (Sekretaris Bidang Kerja sama) Dewi Alfianti (Sekretaris Bidang Hubungan Masyarakat), serta para staf, Muhammad Naufal Yaasir dan Imelda Indah Savitri, didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Ali Rachman.
Mereka disambut oleh Manager Bagian Kerja sama BIKS, Rio Bariyanto; Supervisor Subbag Kerja sama Akademik, Enni Kadarwati; dan Supervisor Subbag kerja sama Non Akademik, Mulyadi. Dalam pertemuan ini, tim BIKS Undip menjelaskan mengenai skema pengelolaan kerja sama yang meliputi (1) input dokumen kerja sama (Memo of Understanding (MoU), Perjanjian Kerja Sama (PKS), dan Implementation of Arrangement (IA)), (2) input laporan pelaksanaan, serta (3) pemanfaatan dokumen kerja sama untuk melakukan pemetaan, perumusan kebijakan, penentuan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 6 tentang kerja sama, dan penentuan anugerah kerja sama. UPKH FKIP ULM sendiri telah menjalankan dua poin, namun masih harus banyak belajar untuk menjalankan poin ketiga,
Rio juga menjelaskan bahwa di BIKS sendiri ada satuag tugas yang khusus mengurusi reputasi lembaga serta kerja sama luar negeri dengan tujuan agar capaian kerja sama dapat lebih maksimal. Dalam paparannya, Rio menjelaskan bahwa ada sejumlah hal yang bisa dikerjasamakan antara Undip dan FKIP ULM, di antaranya, visiting lecture berupa kuliah umum dan visiting professor, seminar, pengembangan kurikulum, join research, pengabadian masyarakat, joint publication, pengembangan pusat penelitian dan pengembangan keilmuan, student exchange, dan staff exchange. menurut Rio, pihaknya sendiri siap menjadi bridging atau jembatan kerja sama antara fakultas atau Program Studi (PS). “Meski di Undip tidak ada FKIP, tapi sejumlah fakultas dan PS yang memiliki konsen keilmuan yang sama dapat menjalin kerja sama,” ujarnya.
Sementara itu, Emma, menyampaikan bahwa UPKH telah mencatat sejumlah PS yang berminat untu menjalin kerja sama dengan sejumlah fakultas di Undip, di antaranya, Pendidikan Geografi, Pendidikan Sosiologi, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Komputer, Pendidikan Bahasa Inggris, dan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Emma juga menyampaikan pihaknya sipa menjadi jembatan kerja sama termasuk menyiapkan dokumen kerja sama yang diperlukan seperti MoU dan PKS. (admin)
