21/10/2024
Banjarmasin – Setelah menjalani proses audit lapangan secara langsung oleh para auditor atau asesor mutu internal dari Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM), 21 Program Studi (PS) di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ULM menerima berita acara yang berisi hasil audit yang berisi skor penilaian di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta skor overall atau total skor. Berita acara juga berisi rekomendasi perbaikan dari hasil temuan audit tersebut.
Sejumlah PS berhasil meraih poin di atas 90 yang menunjukkan sangat baiknya mutu pelaksanaan tridarma. PS tersebut diantaranya PS Pendidikan Biologi (96,55), PS Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) (93,55), PS Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (93,41), PS Pendidikan Kimia (91,56), PS Pendidikan IPA (91,56), PS Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) (91,38), PS Pendidikan Jasmani (90,77), PS Bimbingan dan Konseling (90,77), dan PS Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) (90,09). Dari sebaran skor di tiga bidang tridarma, PS Pendidikan Biologi dan PS PGSD mendapat nilai hampir sempurna di angka 90.
Sementara itu, 9 PS lainnya mendapatkan skor di kisaran 85-89 yaitu PS Pendidikan Geografi (89,51), PS Pendidikan Matematika (88, 96), PS Pendidikan Seni Pertunjukan (PSP) (88,70), PS Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) (88,48), PS Pendidikan Fisika (88,37), PS Pendidikan Khusus (88,36), PS Pendidikan Ekonomi (86,59), PS Teknologi Pendidikan (86,53), dan PS Pendidikan Komputer (86, 44).
Menurut Wakil Dekan Bidang Akademik, Deasy Arisanty, beberapa hal yang masih perlu ditingkatkan PS untuk mutu yang lebih baik adalah pengusulan paten oleh PS, jabatan fungsional yang masih didominasi dosen asisten ahli dan lektor dan masih belum maksimal untuk lektor kepala, apalagi guru besar, serta masih banyak dosen yang skor Sinta di bawah standar. “Temuan yang didapatkan di hampir semua PS ini akan diantisipasi pimpinan fakultas diantaranya dengan mengadakan pelatihan untuk paten, pendampingan dosen untuk peningkatan skor Sinta, dan pendampingan peningkatan jabatan fungsional,” jelasnya. (admin)