17-18/08/2024
Banjarmasin – Menjelang rencana unggah dokumen Self Assesment Report (SAR) dari 9 Program Studi (PS) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM), pimpinan FKIP ULM bersama Unit Penjamin Mutu (UPM) melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) atau Diskusi Kelompok Terpumpun terkait penyusunan dokumen SAR ini. Peserta yang diundang dalam kegiatan ini adalah pengelola PS beserta tim satuan tugas/ satgas (task force) Akreditasi Internasional ACQUIN masing-masing PS. Kegiatan ini diadakan pada Sabtu-Minggu, 17-18 Agustus 2024 di Hotel Pyramid mulai pukul 13.00 di hari pertama dan pukul 08.30 di hari kedua. 9 PS yang dimaksud yaitu PS Pendidikan Sejarah, PS Pendidikan Ekonomi, PS Pendidikan Sosiologi, PS Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), PS Pendidikan Geografi, PS Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), PS Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), PS Pendidikan Seni Pertunjukan (PSP), dan PS Pendidikan Bahasa Inggris (PBI).
Acara dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akdemik, Deasy Arisanty dan juga dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan, Dharmono; Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ali Rachman; Ketua UPM, Ananda Setiawan dan timnya. Dalam pembukaan, Deasy menyampaikan apresiasi atas kesediaan para Korprodi beserta tim satgas yang mau berhadir di hari libur. “Merdeka, tapi bekerja,” ujarnya singkat dan penuh makna.
Kegiatan dua hari ini difokuskan pada pengisian SAR baik oleh tim UPM maupun satgas tingkat PS. Setelah pengarahan teknis, seluruh kegiatan diarahkan untuk menyusun SAR dan penyusun dokumen pendukungnya. Menurut Ketua UPM, Ananda, FGD ini merupakan rangkaian persiapan proses akreditasi Internasional yang telah dilakukan FKIP ULM. Target kegiatan ini adalah mempersiapkan dokumen SAR untuk kemudian akan ditelaah LPMPP (Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran) ULM dan dari eksternal ULM. “Selanjutnya, pengelola Fakultas dan Program Studi akan terus melengkapi dokumen-dokumen terkait lainnya, sehingga harapan untuk meraih akreditasi Internasional pertama di FKIP ULM akan terwujud.
Sementara itu, Korprodi PS Pendidikan Sejarah, Melisa Prawitasari mengungkapkan rasa syukurnya atas kegiatan yang difasilitasi fakultas ini. “Alhamdulillah kami dari Program Studi Pendidikan Sejarah sudah mengisi data-data di file SAR versi FKIP yg diminta oleh pihak UPM, walaupun belum penuh 100% karena masih memerlukan bukti-bukti pendukung data tersebut. Terima kasih pada pihak UPM dan fakultas yang telah memfasilitasi FGD untuk penyusunan berkas SAR ini. Seperti yang disampaikan oleh WD 2, tujuan FGD ini agar berkas SAR terisi, walau tidak 100% untuk nanti di-review oleh narsum dari Universitas Bengkulu,” ujarnya.
Melisa juga menyamapikan bahwa arahan dan penjelasan dari ketua UPM saat pengisian SAR telah sangat jelas. Arahan yang jelas ini membuat timnya bersama-sama dengan tim dari PS lain dapat mencapai persamaan persepsi terkait isian atau format data sehingga diharapkan pengisiannya datanya telah tepat. (admin)
