Guru Besar PS Pendidikan Kimia Menjadi Narasumber Pelatihan Kurikulum OBE di UPB, Pontianak

03-04/07/2024

Atiek Winarti menerima kenang-kenangan dari panitia pelatihan (doc. Atiek)

Pontianak – Universitas Panca Bakti, Pontianak, Kalimantan Barat menyelenggarakan workshop atau pelatihan mengenai kurikulum Outcome Based Education (OBE) pada Rabu-Kamis, 3-4 Juli 2024 dengan menghadirkan narasumber utama, Guru Besar Program Studi (PS) Pendidikan Kimia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Atiek Winarti. Acara ini dihadiri oleh 80 dosen dari berbagai program studi di lingkungan UPB. Sementara itu, berperan sebagai moderator pada pelatihan ini, Guru Besar UPB, Rahmatullah Rizieq yang juga merupakan Ketua Lembaga Penjaminan Mutu UPB.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah menyusun dokumen kurikulum baru berbasis OBE, mengembangkan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk setiap mata kuliah yang diajarkan oleh dosen peserta pelatihan, serta merancang program pembelajaran inovatif agar mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar yang luar biasa. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan menyusun asesmen yang terukur untuk memastikan tercapainya Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang telah ditetapkan.

Menurut Atiek, UPB adalah sebuah Perguruan Tinggi (PT) swasta slot gacor yang saat ini sedang berupaya untuk menjadi besar. Kampus ini menjalin kerjasama dalam dan luar negeri. Beberapa Program Studi (PS) baru juga didirikan dan menarik minat banyak mahasiswa baru sehingga jumlah mahasiswa semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir, Komitmen Pimpinan untuk kemajuan UPB didukung oleh segenap akademisi. Ini ditunjukkan oleh keseriusan mereka mengikuti kegiatan. Para wakil rektor, para ketua Lembaga, Diretur Pasca, Seluruh Korprodi dan seluruh dosen mengikuti kegiatan pelatihan ini sejak hari pertama sampai selesai di hari kedua.

“Diskusi berlangsung dengan hangat di setiap PS. Banyaknya pertanyan yang diajukan peserta menunjukkan keingintahuan yang besar tentang OBE dan alhamdulillah bisa dijelaskan dengan baik. Luaran wajib berupa RPS yang diminta panitia juga berhasil diselesaikan peserta sesuai batas waktu yang ditentukan,” ujarnya. Menurut Atiek juga, sebenarnya di internet cukup banyak informasi tentang Kurikulum OBE, namun seringkali informasi ini belum sepenuhnya sesuai dengan yang dibutuhkan di lapangan. Pelatihan ini menunjukan komitmen yang kuat dalam implementasi kurikulum OBE oleh UPB.

Atiek merasa mendapatkan pengalaman berharga dengan menjadi narasumber di UPB. “Senang bisa berbagi dengan teman-teman di kampus lain. Hasil post test menunjukkan peningkatan lebih dari 75% pemahaman peserta. Saya juga belajar lebih banyak tentang bagaimana menghadapi banyak orang dengan pebedaan karakter. Kegiatan sharing semacam ini sangat perlu sebagai langkah introspeksi diri bagi saya pribadi agar bisa meningkatkan kontribusi lebih banyak kepada ULM. Tidak hanya sekedar menyampaikan tetapi juga mengimplementasikan,” tambahnya. (admin)

Foto bersama panitia, peserta, dan narasumber, Guru Besar FKIP ULM, Atiek Winarti (doc. Atiek)